Kamis, 26 Maret 2015

" Kapan Bisa Punya Cowok. yang tulus dari HATI. Bukan dari NAFSU saja "

Kapan Bisa punya Cowok. yang tulus dari hati. Bukan dari nafsu saja.

---------------------

Anakku yang perempuan. sudah ber-umur 23tahun. Dia pernah curhat padaku. dan dia bertanya padaku.
" Mah, apa semua cowok seperti itu ya. ga ada cowok yang tulus dari HATI. Bukan dari NAFSU saja .
Dari pertanyaan itu. Aku jadi teringat diwaktu aku belum menikah. Dulu pun aku pernah bertanya pada diriku sendiri. Bahkan aku share di Setatus BBM dan Facebook.

" Kapan Bisa Punya Cowok. yang tulus dari HATI. Bukan dari NAFSU saja "

Aku yakin. Anakku bertanya seperti itu. Pasti mengalami kekecewaan pada pria-yang awalnya baik dan mencintai dia. Dan ini mungkin saja bukan pertama kali-nya dia sakit hati. Pasti anakku merasakan sakit hati berkali-kali atau lebih dari dua kali. Karena aku pun pernah merasakan-nya dan pernah mengalaminya.

---------------------

Rasa sakit hati yang pertama. Meskipun terasa sakit. Namun aku masih terlihat biasa saja. mungkin baru pertama kali aku merasakannya. dan aku masih bisa untuk membuka diri, menerima pria lain untuk menjadi kekasihku.

Rasa sakit hati yang ke-dua. Aku masih percaya. tidak semuanya pria itu jahat. pasti ada pria lain yang lebih baik darinya. Mungkin aku harus lebih hati-hati lagi untuk memilih pria yang akan menjadi kekasihku.

Dan Rasa sakit hati yang ke-tiga. Ini ternyata lebih sakit dari sebelumnya. Padahal aku memilih pria itu karena kebaikannya. ibadahnya yang aku lihat. bukan dari tampang-nya. bila melihat wajahnya. mantan-mantanku sebelumnya lebih tampan darinya. tapi ternyata akhirnya tidak sebaik yang aku bayangkan. Dia pun mencintai perempuan lain, selain diriku. Alias men-Dua.

Dari kejadian inilah. Aku sudah mulai lelah menjalin kasih dengan yang namanya pria. Ketidakpercayaanku pada pria hilang begitu saja.

Bila ada pria yang merayuku atau memujiku. kalau aku ini cantik, atau kalau aku ini manis dan lain sebagainya. aku anggap itu adalah gombal belaka.

Bahkan ada yang berbuat baik padaku atau perhatian padaku. aku selalu berpikiran negatif pada pria itu. Semua Pria baik pasti ada maunya. Benar-benar tidak tulus dari hati. Hanya nafsu saja. hanya melihat parasku dan tubuhku yang aku miliki. 

-----------------
Sudah beberapa bulan. aku sendiri. sudah beberapa kali aku menolak pria yang mengatakan cintanya padaku. entah itu dari pria tampan atau pun pria yang menurutku kaya. meskipun ada pria yang begitu pengertian dan walaupun aku tetap jutex, cuex, namun tetap saja ada pria yang terus tetap mengejarku. aku tetap menolaknya.

Karena sebelumnya pun yang sudah menjadi kekasihku. Awalnya baik. Namun akhirnya menyakitkan. dan aku tidak ingin terulang kembali.

-----------------

Di-Umurku ke-25. Sudah kurang lebih satu tahun aku sendiri. Rasa jenuh pun datang padaku. Aku merindukan perhatian dan kasih sayang dari seorang pria. Atau mungkin karena waktu itu aku  sedang memikirkan sebuah Pernikahan."Kapan aku menikah". Karena aku lihat umurku, sudah cukup untuk Menikah. dan teman-temanku pula sudah banyak yang sudah menikah.

Karena itu pula. Yang ada dalam pikiranku. Pertanyaan yang aku rasakan datang begitu saja. Tidak hanya aku tanyakan pada hatiku sendiri. aku pun share di status BBM dan Facebook.
" Kapan Bisa Punya Cowok. yang tulus dari HATI. Bukan dari NAFSU saja "

Lumayan banyak respon yang aku terima. terutama di Facebook. ada perempuan yang bercoment, yang mengatakan-" emang pria semuanya seperti itu, ga ada yang tulus "  dan ada pula pria yang bercoment-"tidak semuanya pria seperti itu". dan ada pula yang bercoment-"bahwa yang baik dapat pula yang baik, begitu juga sebaliknya ". dan masih banyak lagi. ada yang negatif maupun positif " .

Dari beberapa coment dan saran yang aku terima dari teman yang aku kenal bahkan dari teman yang belum begitu aku kenal. ada satu kalimat yang menurutku itu adalah yang sangat menyakitkanku. atau itu adalah teguranku. Namun setelah dipikir-pikir kalimat itu, ada benarnya juga. bahkan mungkin 100% benar.

" yang baik dapat pula yang baik, begitu juga sebaliknya ".

Kalimat itu. yang awalnya membuatku sakit hati. Dia bercoment seperti itu. berarti dia menuduhku. bahwa aku ini bukan perempuan yang baik-baik. aku pikir-emang dia siapa ?. kenal aku pun tidak. beraninya dia mengatakan aku seperti itu. dia tahu darimana kalau selama ini aku tidak baik.

Karena Coment itu. aku terus memikirkan diriku. dan terus bertanya pada diriku sendiri. apakah aku seburuk itu.

Dan Ke-esokan-nya. ada coment lagi. dari teman lain. yang belum begitu aku kenal pula.

" Wanita-wanita yang keji adalah untuk laki-laki yang keji dan laki-laki yang keji adalah untuk wanita-wanita yang keji (pula), dan wanita-wanita yang baik adalah untuk laki-laki yang baik dan laki-laki yang baik adalah untuk wanita-wanita yang baik (pula). Mereka (yang dituduh) itu bersih dari apa yang dituduhkan oleh mereka (yang menuduh itu). Bagi mereka ampunan dan rizki yang mulia (surga).” An-Nur Ayat 26.

Aku semakin terkejut dengan coment itu. sepertinya yang sebelumnya aku pikirkan. mungkin maksudnya sama dengan coment yang aku baru terima. Karena rasa penasaranku. Dengan itu aku terus mencoba mencari maksud ayat tersebut. Aku cari artikel di Google. Atau pun aku cari buku yang berhubungan dengan coment itu.  Karena kalau sudah ada yang berhubungan dengan Ayat Al-Quran. aku sudah tidak bisa melawan lagi. 

-------------------

Setelah aku pelajari. baik itu aku baca langsung dari Al-quran. Maupun dari internet dan Buku. Ya semuanya hampir sama tujuannya. Hampir sama maksudnya. hingga aku berpikir tentang diriku sendiri. diwaktu aku masih belum mempunyai kekasih maupun ketika sudah mempunyai kekasih.

Waktu masa sekolah. Sebenarnya aku pernah belajar membaca al-quran. hingga aku bisa lancar membaca-nya. Namun aku tidak mengerti apa maksud dan pesan yang disampaikan. atau mungkin aku pura-pura lupa. itu karena pergaulanku.

Kitab Suci Al-quran. Sebenarnya adalah pedoman hidup menjadi muslimah/muslim yang baik dimata Allah Swt. Namun aku melupakan-nya. Apa karena itu. aku tidak termasuk perempuan yang baik dimata Tuhanku. Tuhan yang menentukan kehidupanku. sesuai dengan apa yang pernah aku lakukan atau aku ucapkan. bila sikapku tidak baik. yang aku dapatkan tidak baik pula. begitu pula sebaliknya.

Menjadi muslim/muslimah yang baik. tidak hanya kita tidak melakukan kekerasan saja. tidak hanya kita tidak mencuri saja atau yang lain terlihat kejahatannya. Tapi pula. dari cara berpakaian-nya, ucapan-nya. dan tindakan-nya. sudah pantaskah  menjadi muslim/muslimah yang baik dimata Allah Swt.  Yang sudah kita ketahui di kitab suci Al-quran.
  


------------------


Ternyata apa yang terjadi padaku. semua itu karena salahku sendiri. itu yang sekarang sudah ada didalam pikiranku dan dikehidupanku. aku sudah tidak bisa lagi menyalahkan pria itu atau pun orang lain yang telah menyakitiku. Semua itu karena pilihanku. pilihan hidupku. meskipun sebenarnya hal itu tidak aku inginkan. namun sikapku dan ucapanku sehari-hari di dalam kehidupanku. itu adalah pilihanku yang sebenarnya.

Jadi karena aku menginginkan sesuatu hal yang baik. aku harus berubah se-segera mungkin. untuk mendapatkan kehidupan yang lebih baik dari sebelumnya. Memang manusia tidak sempurna. pasti pernah melakukan kesalahan. Namun. bila kita tidak mencoba dan berusaha untuk melakukan perubahan yang lebih baik. itu sama saja orang itu sebenarnya tidak menginginkan kehidupan yang lebih baik lagi. Tuhan Pun tahu mana yang benar-benar ingin berubah dan mana yang hanya bicara saja.
 Jadi jangan pernah bercoment- " bahwa kita sudah melakukan atau menjadi orang yang baik. namun kenapa ?. kehidupan kita masih biasa saja ". bila itu terjadi. maka dimata Tuhan, kita belum menjadi orang baik. karena Hanya Tuhan yang Tahu. Mana orang yang sudah terlihat lebih baik dan tidak. kita hanya berusaha saja.

Terimakasih Ya Allah. Engkau telah menegurku. disaat aku mempunyai niat menikah. Semoga dengan perubahanku ini. bisa mendapatkan suami yang baik. dan yang pasti sesuai dengan seberapa besarkah, seberapa mampuhkah aku merubah hidupku. mencoba menjalani hidup yang lebih baik dari sebelumnya.


Emang benar. bila ada niat yang baik. pasti ada solusi-nya. jangankan niat baik. mau niat jahat saja. pasti ada jalan-nya.
dan ini adalah solusi utamanya. berusaha semampuhku untuk menjadi muslimah yang baik dimata Allah Swt.

Dari caraku berpakaian. memang cara berpakaianku biasa saja. dan mungkin menurut orang lain, tidak begitu terlihat berpakain sexy atau terbuka. Namun Dimata Tuhan belum tentu sepeti itu. Makan-nya dengan pemikiran itu. dan aku pun mampuh melakukan-nya. Satu-satunya cara sebagai muslimah yang bisa menutupi aurat-nya. ya dengan cara berpakaian hijab. Masa sih cuma berpakaian seperti itu saja, aku tidak mampuh. sepertinya bagiku itu sangat mudah. dan akhirnya Alhamdulillah aku mampuh untuk berpakaian seperti itu.

Dibandingkan berpakaian. mungkin lebih sulit melakukan ibadah wajib dan sunnah-nya. dan pula melakukan apa yang kita akan ucapkan sehari-hari. karena kita akan bertemu dengan berbagai orang yang berbeda karakter. aku harus bisa bersabar dan mengontrol emosi sebaik mungkin.

Aplagi dengan perubahanku sekarang. pasti ada orang yang suka dan tidak suka.

Namun aku harus tetap semangat. dengan niat yang baikku ini. dan aku harus percaya kalau aku pasti bisa. untuk merubah hidupku menjadi muslimah yang baik.   

----------------

Tiga bulan kemudian.

Didalam bus. aku yang sedang duduk di tempat kursih dua-sebelah kanan. dan disebelah kananku Ada Pria berkemeja putih sedang berdiri, mungkin sedang mencari kursih yang kosong. Karena dia melihat kursih disebelah kiriku kosong.
" Maaf mba, boleh aku duduk disana ? "
" boleh mas " . lalu aku berdiri untuk mempersilahkan pria itu duduk dikursih sebelah kiri. Namun aku tidak duduk kembali. dikursih sebelah-nya.

Alhamdulillah. aku berdiri hanya beberapa menit saja. karena tidak lama kemudian, aku melihat ada pria yang keluar dari bus. dan karena kursih yang dia duduki. disebelahnya adalah perempuan. aku berani duduk disana.

-----------------

Setelah sampai terminal bus. aku harus naik angkot terlebih dahulu. Sebelum sampai di tempat kerjaku.

Didalam angkot. aku duduk dibelakang supir. dan disebelahku adalah wanita yang sudah berlanjut. ketika aku menengok sekilas kebelakang mobil atau arah samping kiriku. sepertinya aku pernah melihat pria yang duduk di situ.

Kurang lebih setengah jam. akhirnya sampai juga di gerbang depan kantor-tempatku berkerja. namun sebelum aku masuk gerbang itu. sepertinya ada yang memanggilku.

" Mba.., Mba..., mba.. " aku pikir suara itu untuk orang lain. tapi karena suaranya semakin dekat ke arahku. aku pun menengok kebelakang. Dengan wajahku yang bertanya-tanya ???.
" ada apa ya mas .. ? "
" Maaf ya mba. ganggu sebentar ... "
" ya ada apa mas .. ? "
" mba masih ingat aku .. ? "
" ....... "
aku pikir-pikir. " mas yang ada diangkot tadi kan .. ? "
" iya. tapi bukan itu maksudku mba .. "
" maaf ya mas. sebentar lagi sudah jam kerja nih.. ? "
" oo maaf mba. gini mba. aku yang satu bus sama mba. mba yang memperbolehkan duduk dikursih disebelahnya mba duduk. ingat ga mba ? "
" .. ehmmm.... ooo iya ya aku inget. terus masalahnya apa mas .. ? "
" Kenapa setelah aku duduk. mba tidak mau duduk lagi disebelahku.. apa karena bajuku bau mba... ? "
" ... bukan itu mas .. "
aku sambil tersenyum kecil.
" atau kerana aku pria yang jelek mba .. ? "
mendengar-nya. membuatku tertawa kecil. 
" bukan karena itu juga mas .. ?. maaf ya mas. aku bersikap seperti itu. hanya mengikuti saja cara bersikap muslimah yang baik. bukan karena mas itu bau atau jelek. " .
" ooo.. karena itu. kalau itu aku mengerti mba. maaf ya mba sudah mengganggu. "
dia tersenyum dengan wajah yang sedikit malu.
" iya ga apa-apa mas.. aku juga minta maaf kalau mas sudah tersinggung dengan sikapku itu.. "
"......sama-sama mba "
" sudah telat nih mas, aku kerja dulu ya.. "
" oo iya mba. sekali lagi maaf ya mba. "
" iya sama-sama "
kami saling tersenyum.

--------------------------------


Ke-esokan-nya.

Ketika aku sedang berkerja. aku lihat dikomputer sudah jam 12 siang. Aku langsung bergegas dan pergi dengan membawa tas untuk menuju mushollah.

Dan setelah sholat. aku makan siang ditempat biasanya aku makan. Rumah makan sederhana. 

Hari ini aku makan sendiri. karena teman dekatku. sedang pergi keluar bersama Suami-nya.

Ketika aku sedang menikmati makan siang favoriteku. tiba-tiba ada suara pria.
" Maaf mba. boleh aku duduk disini .. " aku pun langsung melihat kearah suara itu. aku lihat dia sedang tersenyum padaku. dan aku masih terlihat bingung.
" Mas yang ... "
" iya mba. namaku Rizky.. "
. sambil tangan kanannya diulurkan kepadaku. namun aku tidak membalasnya dengan bersalaman. aku hanya sedikit menundukkan kepalaku dan tersenyum sambil berkata " Maaf " , " aku Putri " .
" Boleh aku duduk disini mba.. ? "
" oo iya ya.. boleh. silahkan mas.. " .
" makasih mba .. "
" ............. "
" ............. "

" Mas kerjanya, dekat daerah sini juga .. ? "
" Tempat kerjaku jauh dari sini mba.. "
" Kok bisa makan disini .. "
" Ehmm... emang ga boleh ya mba. orang jauh makan disini .. ? "
lalu dia tersenyum.
" ya bukannya begitu. aneh aja. "
" iya sih. aneh juga ya mba. tadi abis dari tempat teman. karena lewat sini. ya sekalian aja makan siang.. "
" oo begitu ya .. "
" iya mba .. "
" ............."
" ............. "


Sebenar-nya aku tidak terlalu begitu suka bicara dengan orang yang baru kenal. tapi aku merasa tidak enak pada dia. dan aku takut terlihat sombong atau apa gitu. dan karena niatku pula. ingin selalu bersikap baik pada semua orang.

Setelah bicara cukup lama dengan-nya. dia minta tolong padaku.

" maaf mba. boleh aku minta tolong.. "
" minta tolong apa ya .. ? "
" gini mba. Aku mau hubungi saudaraku. tapi hp-ku sedang lobet. boleh pinjam sebentar Hp-nya. nanti pulsa-nya aku bayar dech mba. " .
" oo.. cuma itu doank. aku kira apa. Nih.. pake aja. ga usah bayar mas. cuma telepon doank kok.. "
" makasih mba.. "
" ............. "
Dia mencoba menelepon nomor yang dia tekan. aku lihat sepertinya yang dia hubungi. tidak ada jawaban. berkali-kali dia telepon namun terlihat sikapnya seperti tidak tersambung.
" gimana mas .. ? "
" tau nih mba. ga diangkat-angkat teleponnya.. "
lalu dia mengembalikan Hp-ku .
" ................. "
" ................. " 
   

Setelah makan siang selesai. kami berpisah.   

-------------------


Malam-nya. jam sepuluh malam. sebelum aku tidur. Hp-ku berdering. Aku lihat nomor yang meneleponku tanpa nama. hanya tertera nomor saja. dan aku jawab. 

" Assalamualaikum ..."
" Waalaikumsalam ... "
" maaf ya. ini dengan siapa ? "
" ini Rizky .. "
" Rizky. Rizky mana ya .. ? "
" masa lupa sih mba. yang tadi siang makan bareng sama mba.."
" oo mas Rizky. maaf mas. kok mas tau nomorku ? "
" sebelumnya. mas minta maaf nih dah ganggu mba malam-malam begini. "
" iya ga apa-apa mas. "
" Sekali lagi nih mba. mas minta maaf lagi.. "
" Maaf apa lagi mas. banyak amat maaf-nya .. "
" Sebenar-nya aku telepon. mau jujur sama mba .. "
" jadi selama ini mas berbohong terus ya .. "
dengan nada suaraku seperti sedang bercanda. 
" bukan gitu mba. sebenarnya tadi siang itu. aku benar-benar berniat untuk ketemu mba. "
" ooo ya. emang ada keperluan apa ya mas, mau ketemu aku ? "
" aku hanya ingin berkenalan saja sama mba. dan soal aku pinjam Hp mba. itu sebenarnya hanya ingin tahu nomor telepon mba aja. bukan untuk menelepon saudaraku.. maaf ya mba..? "
" emang begitu ya cowok. kalau ada maunya, pinter bo'ong... "
" tapi benaran mba. aku cuma ingin berkenalan aja sama mba.. tidak bermaksud begitu mba .. " .
" kenapa ga langsung aja, bilang pengen kenalan gitu.. "
" malu mba. ga berani .. " .
" terus sekarang. kamu malu ga .. ? "
" malu sih mba. tapi tidak ada cara lain lagi. kalau ga begini, mungkin sulit untuk berkenalan sama mba.. "
" Apa sih yang membuat mas, mau kenlan sama aku .. ? "
" Aku lihat mba itu beda dengan perempuan yang pernah aku kenal " .
" mang bedanya dimana .. "
" Mba tidak hanya berhijab saja. namun sikapnya mba juga memperlihatkan seperti muslimah yang baik pula.. "
" ooo itu. maaf ya mas. banyak pula kok perempuan seperti itu. mungkin mas saja yang baru tau.. "
" iya mungkin juga ya mba.. "
" maaf ya mas. dah malam nih. aku dah ngantuk "
" oo iya mba. sekali lagi maaf ya mba .."
" iya ga apa-apa "
" mba ga marah kan .. ? "
" kenapa mesti marah. ga kok. kamu kan cuma pengen kenalan aja. "
" makasih ya mba.. "
" sama-sama. udah dulu ya .. ? "
" iya mba. wassalamualaikum.. "
" Waalaikumsalam ... "

Sudah tidak aneh lagi bagiku. pria berbohong seperti itu. karena itu sudah pernah terjadi padaku. dulu bila ada pria seperti itu. dipikiranku selalu negatif tentangnya. karena aku pernah merasakan sakit hati karenanya.  dan pasti pria itu sudah mencoba melakukan-nya ke perempuan-perempuan lain. tidak hanya aku saja sebagai korban-nya.

Namun kali ini. karena aku sudah mulai berubah. aku selalu berusaha untuk berpikir positif pada semua pria yang aku kenal dan pria yang sedang mendekatiku. aku terus mencoba untuk percaya dan yakin, masih banyak pria yang baik hati.  

dan mungkin karena perubahan ibadahku pula. aku merasakan intuisiku lebih tajam dari biasanya. aku seakan lebih mengerti orang yang benar-benar baik dan tulus maupun hanya berpura-pura saja.

Ketika aku merasakan. ada pria yang sebenarnya pria itu hanya bicara saja. atau hanya berpura-pura saja. tapi aku tidak mencoba untuk menghindar atau menjauh darinya. namun aku selalu tetap mencoba untuk bersikap baik padanya. dan selalu seolah-olah aku tidak tahu tentang-nya.  


----------------------------

Ke-esokan-nya lagi. Disaat aku makan siang. aku bertemu lagi dengan mas Rizky. Waktu itu aku bingung. " ini cowok. mau ngapain lagi datang kesini.. " .

Ternyata eh ternyata. dia datang hanya ingin menemuiku dan hanya ingin memastikan saja. kalau aku ini sedang tidak marah padanya. karena kebohongan-nya itu.

dan tidak hanya itu saja. dia benar-benar ingin berteman baik denganku. ya aku terima saja. ga ada salahnya berteman dengan-nya. aku pun merasakan-nya. entah dari mana datangnya perasaanku ini. perasaanku mengatakan kalau pria ini adalah pria baik-baik. niat pria ini benar-benar ingin berteman denganku dan mungkin saja dia ingin mengenalku lebih jauh lagi.

Lucu. ketika aku pun mau berteman dengan-nya. Wajahnya terlihat sangat senang. wajah polos yang aku lihat. benar-benar seperti anak kecil saja. anak kecil yang sudah memiliki apa yang dia inginkan.

---------------------------

 
Ada beberapa pria yang aku rasa sudah dekat denganku-berteman dekat. sudah saling tahu karakter atau sifat-nya. bahkan kebiasaan sehari-hari-nya. meskipun yang aku tahu hanya dari ceritanya saja. atau curhatan-nya saja. 


Dendy. Pria ini. dilihat dari fisik. menghampiri sempurna. berwajah putih tampan. berbadan tegap. Dia pengusaha. dan menjadi pelatih Fitness ditempat usahanya. aku kenal dia dari dunia maya. Meskipun aku belum bertemu dengan-nya. tapi aku lihat masih terlihat baik komunikasinya.
Karena aku pernah bilang padanya. bahwa aku sedang mencari pendamping untuk serius ke sebuah pernikahan. dia pernah meneleponku. dan berkata bahwa dia mau untuk menjadi suamiku. namun hatiku berkata lain. ada sesuatu yang aku rasakan. entah apa itu namanya. bila nanti aku menikah dengan-nya. aku merasakan ketidak-cocokkan dengan-nya.

Rama. Pria ini. dari Fisik. Dia agak sedikit kurus. namun berbadan tinggi. dan ber-kacamata. dia berkerja sebagai Accounting. Aku kenal dia dari teman dekatku. Setelah berkenalan dengan-nya. dia lebih sering menghubungiku. dan akhirnya kami saling mengenal. Ya karena dia tahu dari teman dekatku. bahwa aku tidak suka dengan pacaran. Dia pernah bilang padaku dengan serius. bahwa dia ingin melamarku. bila aku mau menerimanya.
Sebenar-nya dia pria baik. sudah Mapan. jelek pun tidak. Ya kembali lagi ke hati. apa yang aku rasakan. Cinta tidak perlu dipaksa. cinta tulus. akan datang dengan sendirinya.  perasaanku padanya. tidak ada yang special. hanya ingin berteman baik saja.

Irwan. Pria ini. kalau dari Fisik. Ya lumayan ganteng. Hidung mancung. Mata tajam. kalau sedang tersenyum. Ehmmm manis bingit dech. Kalau tingginya ya setandart. kalau tidak salah 170-an. 
Aku kenal dia di tempat kerjaku. dia sebagai teknisi komputer. Kalau mengenai informasi teknologi, dia jagonya dech. tidak hanya itu saja. dia pun luas wawasan-nya. dan aku lihat pun dia rajin sholat.
Mungkin menurut sebagian orang lain. Dia pria sempurna. sudah ganteng, pintar dan mempunyai pekerjaan yang meyakinkan. dan ditambah lagi dia rajin sholat. siapa coba yang ga mau. Cowok pun pasti ada yang mau. hehehe.. becanda ya.
Tapi entah kenapa. Hatiku diam saja. tidak ada rasa cinta pun padanya. hanya mengagumi saja. emang benar sih. mengagumi itu belum tentu mencintai. setuju ?. setuju aja dech. hehee..


BTW. aku lupa nih. kok bisa ya. banyak pria yang mendekati sempurna, mendekatiku. mungkin menurutku salah satunya adalah karena aku sendiri. Berpikir Yang baik-baik. maka akan datang pula yang baik-baik. karena sebelumnya setelah disakiti pria. aku selalu berpikiran negatif pada pria. maka yang datangnya pula kebanyakan yang tidak baik.

Pasti banyak yang setuju. Pria yang mempunyai wajah tampan atau ganteng, dan memiliki pekerjaan yang meyakinkan masa depan. atau dia orang kaya. dan mungkin termasuk rajin ibadah pula.
pasti sebagian besar. mereka memilih perempuan yang paling utama adalah Fisik. Perempuan miskin pun. atau perempuan nakal pun. bila dia terlihat cantik dan terlihat tubuh yang indah. pasti mereka ingin memilikinya. meskipun tidak semuanya pria seperti itu. tapi mungkin sebagian besar saperti itu.
Ayoo.. yang merasa pria tampan, ganteng dan mempunyai kekayaan dan lain-lain. ngaku dech. hehehe..

Tapi itu bisa termasuk wajar sih. yang tampan ya buat yang cantik. begitu juga sebaliknya. bila ada yang terjadi. yang jelek dapat yang tampan. atau sebaliknya. itu akan membuat orang lain curiga. bisa saja itu bukan karena suka atau cinta saja. ada hal-hal lain. mungkin.

Ya itu Rahasia Tuhan sih. namun dimata orang akan merasa terlihat aneh. pasti ada yang nyeletuk. " mungkin dipelet ". atau " di jampi-jampi ". ada pula yang gerutu. " mungkin karena dia kaya " . dan ada lagi " mungkin karena dia baik hati " . dan banyak lagi alasannya.

Ada lagi yang merasa dia pernah mengalaminya-mendapatkan cowok/cewek tampan/cantik. akan bilang seperti ini " kamu aja yang iri .., ga bisa dapetin cowok tampan/cewek cantik.. " . hehee.

Makan-nya dengan itu. Perempuan yang sudah memiliki tubuh yang indah dan berwajah cantik. Seharusnya mereka lebih bersyukur. tidak perlu memanfaatkan kelebihanmu. menggoda pria atau melakukan sesuatu yang membuat Tuhan marah. pergaulan yang sangat bebas. tidak bisa membedakan mana yang baik dan mana yang tidak baik. dan ada pula yang memperkerjakan tubuhnya sendiri.

Kok bisa sih. perempuan cantik bisa sakit hati. padahal perempuan cantik banyak disukai pria. dan sangat mudah pula untuk mendapatkan penggantinya. yang merasa perempuan cantik akan bilang seperti ini " ga semudah itu kali. perempuan cantik juga manusia ". hehee .
berarti. masalahnya bukan cantik dan jelek. semuanya pasti merasakan sakit hati. namun ini adalah mengenai sikap kita sehari-hari.

Temanku bilang. baik itu pria maupun perempuan. bahkan mantan-mantanku. pernah berkata padaku. kalau aku ini cantik. dan aku sudah seperti modeling saja. itu yang membuatku GR. dan membuatku lebih percaya diri pula. hingga aku bercermin berkali-kali. Apa benar ? . Jujur saja. hanya mirip. itu menurutku. hehee.. cantik tidaknya. itu tergantung siapa yang menilai. Setuju ?. Setuju aja dech. hehee ..

Sebelumnya. harusnya aku lebih bersyukur dianugrahi tubuh dan wajah yang lebih baik dari yang lain. namun aku tidak seperti itu. ya tidak salah lagi. aku pernah sakit hati berkali-kali. dan pantas saja aku bertemu dengan pria-pria yang tidak baik.

Berhijab. selain menutupi aurat. ternyata itu adalah salah satu bentuk kita bersyukur. aku pernah merasakan-nya. betapa nikmatnya yang aku rasakan. dan aku alami. setelah berhijab. lebih banyak orang yang menghormatiku. menghargaiku sebagai muslimah. dan lebih banyak aku bertemu dengan orang-orang yang ramah dan sopan. mungkin ini salah satu anugrah terindah perempuan yang berhijab. hanya berhijab saja. balasan-nya seperti itu. apalagi bila disertai dengan sikap dan ibadah. mungkin akan lebih indah lagi untuk menikmati hidup ini. Semoga ini terjadi padaku.

-----------------------


Kembali pada cerita temanku. Dendy. Rama. dan Irwan. ketika aku memikirakn mereka bertiga. aku jadi teringat dengan mas Rizky. Entah kenapa tiba-tiba muncul saja dalam pikiranku. 

Selama ini yang aku kenal. dia itu masih bersikap baik padaku. masih terlihat sopan.

Rizky. kalau dari fisik. biasa saja sih. dibilang pendek. ya tidak. dibilang tinggi pun tidak. tinggi-nya ya hampir menyamaiku. bahkan lebih sedikit, tinggian aku. Wajah-nya tidak setampan mantan-mantanku. namun aku merasakan sesuatu bila aku lihat wajahnya. menatap matanya. dan sesuatu itu yang membuatku senang melihatnya. Putih sih tidak. tapi bersih.
Mengenai pekerjaan-nya. aku hanya tahu dia mengajar. tapi tidak tahu mengajar apa. dan dimana. bila aku bertemu dengan-nya sangat berbeda dengan teman-temanku yang lain.
Dia sedikit bicara. Entah kenapa. mungkin malu atau kurang percaya diri. dan itu membuat diriku menjadi sedikit kaku didepan-nya. aku pun belum tahu pasti. apakah itu sifat aslinya atau karena hanya bertemu denganku saja. Entahlah.

Ya hanya dia. yang bersikap tidak terlalu agresif. pria lain. hampir tiap hari menghubungiku. kalau dia, ya paling sering seminggu tiga kali menghubungiku.

Apa karena itu. yang membuatku penasaran padanya. dan saat ini aku mulai memikirkan-nya. Yang sebelumnya aku sedikit cuex padanya. dan sekarang tiba-tiba aku peduli padanya.

---------------------

Minggu pagi. Dia menghubungiku. Disaat dia bertanya tentang perusahaan tempatku berkerja. setelah aku menjawabnya. aku pun bertanya tentang pekerjaan dia.

" Mas. kalau boleh tahu. mas mengajar dimana ya.. ? "
" hari ini kamu ada acara ga .. ? "
" ga ada mas. emang kenapa mas .. ? "

" kalau kamu pengen tau, aku mengajar dimana. kebetulan hari ini aku mau kesana. kita bareng aja kesana. jangan lupa ajak juga adikmu itu yang kecil. siapa namanya tuh.. ? "
" Anis mas .. "
" oo iya anis.. gimana menurutmu, mau..  ? "
" boleh mas. dirumah juga sedang tidak ada kegiatan.. '
" kalau begitu nanti satu jam lagi aku jemput kamu ya .. ? "
" makasih mas.. " 

Ya sekarang dia tidak memanggilku dengan sebutan "mba" lagi. karena sudah tahu. kalau dia itu umurnya lebih tua dariku. hanya beda dua tahun saja.

Setelah dia menghubungiku. ada pertanyaan didalam pikiranku. " menjemput aku .. ? " . Dia akan menjemput aku pakai apa ya.. ? . yang aku tahu. dia biasanya kan, kemana-mana naik bus, angkot atau ojek. ehmm...  ya mungkin saja . naik bus. hehhee..

Satu jam lebih. terdengar bunyi Klakson mobil. aku pun keluar rumah. ternyata dia-mas Rizky. berdiri disebelah mobil berwarna putih. Sedikit terkejut melihat dia membawa mobil. yang belum pernah aku lihat sebelumnya. lalu aku memanggil adikku yang sudah siap untuk pergi.

Didalam Mobil. Dia meminta maaf padaku. karena datang-nya terlambat. padahal hanya lebih 15 menit saja. selama diperjalanan. pikiranku masih dihantui dengan banyak pertanyaan. " ini sebenarnya mobil siapa ya ? " . " apakah ini mobil dia .. ? " . " atau mungkin ini mobil dari tempat dia berkerja.. " .
Menurutku mobil ini bagus dan pasti mahal. Merk-nya saja Toyota. Ehmm .. ini membuatku bingung. dan aku tidak berani untuk bertanya padanya.

------------------

Setelah sampai tujuan. Ternyata. dia berkerja di tempat yayasan Anak Yatim Piatu. tidak pernah terpikirkan olehku. Dia mengajar disini.
Aku pun diperkenalkan pada guru-guru disekitarnya maupun pekerja lain yang disana dan murid-muridnya pun dia kenalkan padaku.

Ada lagi yang membuatku malu dan senang pula. Mas Rizky. meminta pada murid-muridnya. untuk mendo'akanku. Agar mendapatkan jodoh yang baik dan segera menikah. Kata dia " Do'a Anak yatim piatu itu mudah dikabulkan... " Aplagi anak yatim piatu ini rajin beribadah. dan rajin menghapal Al'Quran.

Setelah mendo'a-kan-ku. Teman-nya mas Rizky yang disebelahnya. Meminta pada murid-murid-nya untuk mendo'a kan pula Mas Rizky. Agar cepat menikah pula. (mendengar-nya. dalam hatiku tertawa). Dia melihat kearahku dan aku pun melihat-nya. lalu kami saling tersenyum.

-----------------

Setelah aku tahu dia berkerja disebuah Yayasan. Aku jadi terpikir. ingin sekali menyedekahkan sebagian Rejekiku. Ya karena aku pun mempunyai keinginan. niat untuk segerah menikah dengan pria yang baik. Tidak tanggung-tanggung. dan aku pun tidak pernah memikirkan akan rugi atau tidak nantinya. Waktu itu. aku hanya memikirkan keinginanku saja. Aku menyedekahkan semua gajiku full. sebulan aku berkerja. Aku lakukan itu. ya Karena aku masih punya tabungan pula. jadi masih bisa untuk makan dan kebutuhanku sehari-hari.

Pagi-nya aku bersedekah. Malam-nya aku dapat telepon dari Mas Rizky. Bukan dapat hadiah telepon ya. Maksudnya. Mas Rizky menghubungiku via telepon. Hehee.

Dia telepon bukan mengenai tentang aku bersedekah. Tapi dia bercerita tentang dirinya. (Tumben dia tiba-tiba curhat sama aku).

" Put. Aku kan pernah bilang. kalau Do'a-nya anak yatim itu mudah dikabulkan. Tapi kenapa ya. sebelumnya aku tidak pernah terpikirkan murid-muridku untuk mendo'a-kan-ku.. " .
" Iya tuh. kok bisa gitu y. Mas sibuk terus kali. jadi ga pernah mikirin untuk diri sendiri.. " .
" ehmm. ga juga tuh put. tau ga put. pertanyaanku yang selama ini tidak ada jawaban-nya. sekarang aku sudah tahu jawaban-nya. mungkin ini karena do'a mereka ya put.. "
" Ya mungkin saja mas.., emang pertanyaan apa mas, kalau boleh aku tau ?  "
" ini put. Aku kan sudah lama menyukai seseorang. tapi aku masih ragu. Apakah dia menyukaiku atau tidak.. ? . nah itu pertanyaannya put.. "
" oooo soal perempuan hehehe .. "


Kenapa ya disaat mendengar dia tentang seseorang yang disukainya. aku agak sedikit kecewa. Ehmm padahal selama ini aku masih bersikap biasa saja sama dia. tidak terlalu gimana gitu. Entahlah. namanya juga perasaan. bisa datang tiba-tiba. yang awalnya tidak suka aja. bisa jadi suka.

" Iya put... "
" terus jawaban-nya apa mas.. ?. mas kan sekarang sudah tahu.. "
" Jawabannya. Yang ada dipikiranku put. aku harus tanya langsung ke orang-nya put.. biar lebih tahu dan jelas "
" hahahahaha.... mas ini ada-ada saja... "
" kok ketawa put.. ? "
" ya mas ini. yang begitu saja karena do'a nya mereka. itu sama aja lom ada jawabannya. kalau cuma itu doank sih. semua orang juga tahu kalau ga tanya langsung, ya mana bisa tahu. hehehe .. "
" hehehe iya ya put.. "
" Emang mas belum pernah pacaran ya .. ? "
" Belum put. Cuma teman dekat aja put "
" oo pantesan aja. ya sudah mas ngomong aja langsung sama dia. tapi jangan main-main loh mas. bila perlu, bilang saja mas mau melamarnya. perempuan kan suka pria yang terlihat serius.. "
" ya itu juga yang ada dalam pikiranku. kalau dia benar-benar suka. ya Mas juga akan melamarnya dan menikahinya.. "
" Bagus kalau gitu mas. ya semoga saja dia juga suka ya mas.. "
" Aamiin .. makasih ya put.."
" ya sama-sama mas. semangat ya mas.. "
" siipp.. "


Dia itu sebenarnya lucu atau polos sih. tapi yang aku rasakan sih dia masih terlihat jujur.

Malam itu pula. aku jadi sulit tidur. kenapa aku harus memikirkan dia terus ya. " siapa ya perempuan itu. yang disukai Mas Rizky..".
" aku pikir sejak pertama dia kenalan sama aku. dia sudah suka sama aku.. " . Upss... kenapa aku berpikir seperti itu ya. kok aku jadi lebih peduli sama dia sih. kalimat itu. seakan kalau aku ini mengharapkan dia. jangan-jangan kalau aku ini sedang cemburu. atau aku sedang jatuh.... ( ya kalian sudah pasti tahu kan.. maksudku)

Jatuh cinta ?. kenapa aku harus jatuh cinta padanya. Wajah-nya pun tidak cakep-cakep banget. Baik pun. ada juga temanku yang baik. Pekerjaannya atau penghasilannya. mungkin ada yang lebih baik dari temanku. tapi kenapa ya, aku merasakan dia itu berbeda dengan pria lain-nya yang aku kenal. dan aku pernah membayangkan bila nanti aku menikah dengan-nya. aku merasakan ada kecocokkan. dan aku merasakan kebahagiaan bersama-nya. Apakah perasaanku ini adalah petunjuk dari Tuhan, Kalau dia itu benar-benar jodohku.kalau dia itu benar-benar pria yang aku inginkan.  Entahlah. ini masih rahasia Tuhan.

Kenapa aku harus memikirkan dia. kalau dia itu jodohku. Kan aku sudah tahu, dia sudah menyukai seseorang. Kemungkinan besar kan. dia itu bukan jodohku. tapi ya kita tunggu saja cerita selanjutnya. Rencana Tuhan apa lagi. yang akan diberikan kepadaku.         

--------------------
    
Hari sabtu siang. Dia menghubungiku. Awalnya sih ngomongin cerita-cerita biasa saja, pekerjaan atau lain-nya. Namun entah kenapa dengan spontan-nya aku bertanya pada-nya.
" Mas Gimana perempuan itu.. ? "
" Perempuan yang mana put..? "
" itu mas. yang mas sukai.. dia mau menerima mas ga ? "


Cuit cuit. Ada apa denganku. kenapa aku berani tentang pertanyaan itu ya. setelah bertanya. sebenarnya aku menyesal dan malu. karena itu seakan aku memberi tanda padanya. 

" belum ngomong put.. ? "
" Lah kenapa mas. ya karena aku belum sempat bertemu dengan-nya..".
" ooo.. mas lagi sibuk ya.. "
" bukan itu put.. masih belum yakin aja.., nanti juga kalau dah merasa yakin. aku juga akan bilang kok..  "
" ya sudah kalau begitu .. tapi cepetan mas. nanti keduluan sama orang lain loh mas.. "
" ya kalau itu sih. berarti dia bukan jodohku put.. "
" ehmmm.... tapi kan kalau mas ga ada usaha. ya salah mas sendiri.. "
" iya sih put.. ngomong-ngomong. besok kamu ada acara ngga ? "
" ga ada tuh mas.."
" kalau begitu besok kamu main ya ketempat aku berkerja.. aku akan kenalin kamu sama seseorang...  "
" siapa mas ? "
" ada dech. Ya siapa tau dia cocok sama kamu. kan kata kamu kalau ga ada usaha. salah sendiri kalau nanti ga dapat jodoh. hehehe "
" Ehmmm..mas ini.. "

Rasanya perasaanku semakin kecewa- mendengar dia ingin menjodohkan aku dengan orang lain. kenapa harus sekarang dia berniat seperti itu. Tapi ya karena aku terjebak dengan omonganku sendiri. aku meng-iya kan saja ajakan-nya. ya siapa tau pria yang dikenalin itu adalah jodohku.

" jadi mau ga nih.. ? "
" iya dech insyaAllah Mas .. "
" Jangan lupa ya ajak juga adikmu itu yang cantik .. aku kangen nih.. "
" Iya mas "


Maksudnya adikku yang cantik itu adalah Anis. Kenapa mesti kangen sama dia sih. Cantik juga. cantikan aku . hehehe .


------------------------

Ke-esokan-nya.

Meskipun masih ada rasa sedikit kecewa dan sedikit grogi untuk bertemu dengan orang yang ingin berkenalan. namun Akhirnya. Aku jadi pergi bersama adikku ke tempat Yayasan itu.

Tiba disana. kami diajak ke tempat ruangan yang lumayan cukup besar. entahlah itu ruangan apa namanya. setelah kami duduk. hatiku berbisik " mana pria yang mau kenal denganku. atau jangan-jangan dia belum datang " .
Ketika aku ingin bertanya padanya soal seseorang itu. Aku mendengar suara pintu terbuka. dan aku lihat Ada dua orang yang terlihat sudah tua.

Tunggu-tunggu. Bukan-nya dia ingin menjodohkan aku dengan pria lain. kenapa orang tua yang datang kesini. Masa dia tega mau menjodohkan aku dengan orang itu. Tidak tidak...

Setelah mereka duduk. Mas Rizky memperkenalkannya padaku.

" Put Kenalin nih. ini orangtuaku.. "

Jreng jreng.... kagetnya minta ampun. selama ini aku belum pernah bertemu orangtuanya mas Rizky. Ada apa nih ? . Apa-apaan nih mas Rizky.

Setelah bersalaman dengan mereka. tidak lama kemudian ibunya berkata, " jadi ini. perempuan yang kamu ceritakan itu.. " . Mas rizky hanya tersenyum saja.

Aku masih terlihat bingung maksud mas rizky memperkenalkan aku dengan orangtuanya. apalagi mendengar ibunya berkata seperti itu. Mas Rizky sudah cerita apa saja tentangku, pada ibu-nya.

" Maaf ya bu. Mas Rizky sudah cerita apa ya .. ? "
Ibunya terkejut mendengar apa yang telah aku katakan itu.
" jadi kamu belum tahu. kenapa ibu dan bapak datang kesini.. "
" ... "  aku hanya geleng-geleng kepala. kemudian aku dan ibunya melihat kearah Mas Rizky. Dan mas Rizky hanya tersenyum-senyum saja.

Lalu bapak-nya " Emang begitu bu. Dia itu suka memberi kejutan .. "
Kejutan. makin bingung aku. kejutan apa maksudnya.

aku pun melihat kearah wajah mas Rizky dengan wajahku yang bertanya-tanya- " Mas .. ? "

" iya ya. nanti aku jelasin. perempuan yang selama ini aku sukai itu. ya kamu .. " .

Wajahku semakin terkejut dan masih terlihat bingung. Entah apa yang harus aku katakan. saat itu. aku hanya bisa diam saja.

" ini put sebagai keseriusanku sama kamu. aku datangkan orangtuaku.. karena aku benar-benar ingin menikah sama kamu.. " 

Apakah ini yang namanya kejutan. kenapa dia tidak bilang terlebih dahulu sih. Kepedean banget sih dia. bagaimana jadinya kalau aku ini menolak.  dia ga malu apa ?.

Seharusnya kan dia ngatain cinta dulu sama aku. kalau sudah diterima baru diperkenalkan ke orang tua. ini belum tau jawabannya. dan mengatakan cinta-nya didepan orangtuanya. orangtuanya tidak diberitahu lagi. Ehmm mas rizky ini Pria romantis atau pria yang tidak tau diri sih.. atau pria yang menyebalkan. atau pria yang mempunyai kepercayaan yang berlebihan. Aku pikir dia itu pria yang lugu, polos. tapi ternyata dia pria yang lebih percaya dariku. Dia melakukan ini seakan-akan, dia pun tahu kalau aku pun mencintai-nya. Ehmmm.. ada ya pria seperti itu. ini namanya pria ga takut untuk ditolak.

Entah apa yang harus aku katakan padanya. karena ini tidak terpikir olehku.

"  Mas bukan-nya mau menjodohkanku dengan pria lain .. " 
" siapa yang bilang begitu. ya kemarin ... ? " 
"  mang kemarin aku ngomong apa .. ? " 
"  mas mau memperkenalkan aku dengan seseorang.. katanya ya siapa tau cocok dengan aku .. " 
" oo itu . emank bener kan aku. ya seseorang itu adalah orangtuaku. ya siapa tau cocok sama kamu.. " 
" Ehmm ..iy ya hehee .. " ternyata aku salah paham. ini bikin aku malu aja nih. mungkin aku berpikiran seperti itu karena rasa cemburu atau kecewa. mungkin juga. dan orangtuanya Mas Rizky hanya tersenyum-senyum saja melihat kami berdua. 

" Mas aku jadi bingung nih. aku tidak tahu harus bilang apa. tidak pernah terpikir sebelumnya, akan terjadi seperti ini mas.. "
" Put. kamu jangan takut. ikutin aja apa yang kamu rasakan. aku melakukan semua ini ya karena aku sudah siap. bila kamu menolakku.."
" Mas sebenarnya aku tidak mau seperti ini .. "
" kamu tidak suka put. apa yang aku rencanakan ini .. "
" iya mas aku ga suka .. "
" Maafin aku dech. nanti aku buat lagi rencana yang baru dech.. "
" Enak aja. daripada kamu buat rencana baru lagi. lebih baik mas dan orangtua mas. datang saja ke rumah orangtuaku. untuk melamarku.. "
" Apa put. jadi benar kamu mau nerimaku.. "
" ......... " dengan perlahan-lahan. aku hanya menganggukkan kepala saja.
"............. " mas rizky dan orangtuanya. tertawa.
" Kamu tuh ya put. Buat aku .. "
" buat apa mas ... "
" buat aku makin cinta saja sama kamu ... "
" Ehmmm .... " dia membuatku malu didepan orangtua-nya.

Ya aku mau menerima dia. aku tidak tahu entah karena apa. Karena tampan. tidak juga. karena dia tidak tampan-tmpan banget. karena dia kaya. tidak juga. pekerjaannya saja hanya seorang pengajar. Mengajar di yayasan pula. mungkin penghasilan lebih besar dari guru di Sekolah-sekolah lain.

Aku salut padanya. dia sudah tahu penghasilan-nya ga seberapa besar. tapi dia masih bisa bertahan disana. padahal kalau dia mau. dia pun bisa mengajar ditempat lain. yang gaji-nya lebih besar. Namun karena dia sangat senang dan menikmatinya bersama anak-anak yatim piatu. dia tetap mengajar disana.

Tidak hanya itu saja. hatiku pun tidak bisa dibohongi. Aku pun merasa nyaman bersamanya. saat bicara pun, aku merasa sudah seperti keluarga saja.

Eamng benar apa yang aku rasakan. bila kita sudah melakukan hal yang baik. dan terus mencoba memperbaiki diri. baik itu dalam ibadahnya maupun dalam bersikap-nya. rasa dihati pun akan berubah dengan sendirinya. dan perubahan itu. menuju pada sesuatu hal yang baik. Seakan-akan Tuhan selalu menunjukkan apa yang kita rasakan. apa yang kita inginkan.

Berawal dari keinginan.
" Kapan Bisa Punya Cowok. yang tulus dari HATI. Bukan dari NAFSU saja "

Dan aku pikir-pikir kembali. keinginanku itu adalah sebuah keinginan yang baik.

Bila kita sudah mempunyai niat baik. Tuhan pun akan membantu atau akan menunjukkan jalan-nya. dan ini awal-nya petunjuk itu. dari sebuah coment.

" yang baik dapat pula yang baik, begitu juga sebaliknya ".

dan dilanjutkan dengan yang lebih jelas lagi. karena waktu itu aku masih belum mengerti. Coment pun datang kembali padaku.

" Wanita-wanita yang keji adalah untuk laki-laki yang keji dan laki-laki yang keji adalah untuk wanita-wanita yang keji (pula), dan wanita-wanita yang baik adalah untuk laki-laki yang baik dan laki-laki yang baik adalah untuk wanita-wanita yang baik (pula). Mereka (yang dituduh) itu bersih dari apa yang dituduhkan oleh mereka (yang menuduh itu). Bagi mereka ampunan dan rizki yang mulia (surga).” An-Nur Ayat 26.

Dari situlah awal perubahanku. karena aku percaya dan yakin. itu adalah petunjuk dari Tuhan. aku pun mengikutinya. karena jalan yang terbaik adalah Jalan-Nya Tuhan.

Cerita ini tidak sampai disini saja. ada sesuatu yang membuatku lebih terkejut lagi. mungkin ini karena bagian dari rasa Syukurku pada Allah Swt.   


--------------------

Ketika keluarga Mas Rizky melamarku. ada beberapa mobil mewah datang kerumahku. dan mereka terlihat sudah seperti keluarga orang kaya saja.

Keluargaku yang sederhana. melihat mereka sangat terkejut. karena yang aku ceritakan pada keluargaku. bahwa keluarga Mas Rizky adalah keluarga sederhana. namun kalau sudah mulai melihat kejadian seperti ini. aku menjadi curiga padanya.

Setelah lamaran selesai. besok-nya. aku sempat bertanya padanya.
" Mas itu dari keluarga orang kaya ya .. "
" ga put. biasa saja .. "
" kemarin, yang datang siapa tuh.. ? "
" Ya keluargaku ... saudara-saudara orangtuaku .. "
" Berarti benar kan.. kalau mas itu dari keluarga kaya .. "
" Emank kenapa put.. ?. ga kaya kok. mereka cuma punya mobil aja.."
" Ya kalau punya mobil semewah itu sih. ya sama aja mas kaya donk.. "
" iye dech apa aja kata tuan putri. hambamu ini akan nurut dech.. "
" apaan sih mas..., mas juga orang kaya donk.. "
" yang kaya tuch orangtuaku put. bukan aku.. "
" Kok mas ga cerita sih. kalau mas itu dari keluarga orang kaya.. "
" ya ngapain juga cerita. mau nyombongin diri apa. ya kamu sendiri ga tanya sama aku .. "
" hehee iya ya..........."
" ........... "


-------------------

Singkat cerita. kami menikah ditempat Yayasan dia berkerja. dengan Pernikahan yang tidak terlalu mewah. namun bagiku ini sangat mewah. mungkin karena aku sudah terbiasa hidup yang sederhana.

Setelah menikah dia bercerita lagi yang belum aku ketahui. Ternyata. selain dia berkerja di Tempat Yayasan Anak Yatim Piatu itu. Dia pula berkerja di perusahaan bapak-nya. Sebagai Direktur. Dan Tempat Yayasan Anak Yatim Piatu itu. Pemiliknya adalah Orangtua-nya. dan Mas Rizky pula yang mengurus Yayasan Itu.

Aku tidak menyangka. perubahanku ini akan terjadi seperti ini. Tuhan telah memberikan kebahagiaan buatku yang sangat luar biasa.

Hingga kami mempunyai tiga anak. dan sudah tinggal di Rumah kami sendiri. Bukan tinggal di kontrakan atau pula tinggal dirumah orangtua.

Mungkin bagi mas Rizky Rumah ini terlihat biasa saja. tapi bagiku ini termasuk rumah yang mewah.

lahir batin bersama suamiku. aku sangat bahagia.

----------------------


Anakku yang paling besar. yang sudah Curhat  padaku. Yang sebelumnya selalu menolak. bila aku suruh dia untuk berhijab. namun setelah aku menceritakan kisah hidupku ini. Ke-esokan-nya dia memintaku untuk dibelikan pakaian hijab. Alhamdulillah hidupku, ceritaku membawa berkah pada anakku.


" Sikapku adalah pilihanku. Itu yang akan menentukan hidupku. dan masa depanku. ". .



Selesai...
------------------
Tetaplah berusaha sebaik mungkin untuk menjadi Muslim/Muslimah yang baik. dan lihatlah masa depanmu nanti.

------------------
Penulis
I'Pen (Idrus Cerpen)